KISAH INSPIRATIF 40

ROTI GOSONG

Mantan presiden India, Dr Abdul Kalam berkata: “Waktu aku masih kecil, ibuku memasak makanan untuk kami. Suatu malam dia membuat makan malam setelah seharian bekerja keras. Ibu meletakan sepiring “Sazbi” dan roti gosong di depan ayahku.”

“Saat itu aku  menunggu untuk melihat apakah ada yang memperhatikan bahwa rotinya sudah gosong. Tetapi ayah memakan rotinya seperti biasa dan menanyakan padaku bagaimana hari-hariku di sekolah.”

“Aku tidak ingat apa yang ku katakan padanya malam itu, tetapi aku ingat mendengar ibu meminta maaf kepada ayah atas roti gosongnya. Dan aku tidak akan pernah melupakan apa yang ayah katakan>”

“SAYANG, AKU SUKA ROTI GOSONG.”

Pada malam harinya ketika hendak tidur, Dr Abdul Kalam pergi untuk mencium sang ayah.

Dia bertanya, apakah ayahnya sungguh benar-benar menyukai roti buatan ibunya yang gosong.

Sang ayah memeluknya dan berkata:”Ibumu menghabiskan hari yang berat di tempat kerja hari ini dan dia benar2 lelah. Lagi pula, roti gosong tidak akan pernah menyakiti siapapun, berbeda dengan kata-kata kasar.”

“Kamu tahu nak, hidup penuh dengan hal-hal yang tidak sempurna dan orang yang tidak sempurna. Saya bukan orang terbaik dan hampir tidak pandai dalam segala hal. Saya juga sering lupa hari istimewa sama seperti orang lain. Namun apa yang saya pelajari selama bertahun-tahun adalah menerima kesalahan satu sama lain dan memilih bersyukur dengan hubungan yang kita miliki.”

- cerita rakyat nusatara -

   - V -